Kita tidak selamanya berada di atas..

Satu kisah yang sangat ingin kuceritakan pada kamu sahabat2ku..


Aku melihat..memerhati dan juga bertafakkur..mengenai seorang rijal..dia tidak sempurna seperti kita (sihat anggota badan zahir dan batin)..percakapannya mesti diteliti..kerana suaranya yang tidak jelas..pergerakan tangannya juga tidak seperti kita..namun aku kagumi..walaupun dia begitu..dia seorang yang punyai himmah(kesungguhan yang kuat) dalam menuntut ilmu..bila aku bertanya pada teman2 ku mengenainya..mereka mengatakan dia seorang penghafaz..byk matan hadis yang dihafaz..ayat2 al-Quran..dan pernah satu ketika aku bertemu dengannya dalam majlis talaqqi oleh syeikhuna..alhamdulillah...sedangkan teman2 ku yang sempurna tubuh badannya tidak bersama denganku dalam majlis ilmu tersebut..walaupun berkali2 diajak..(mungkin punyai urusan lain agaknya..^__^ )..dan apa yg menyedihkan..aku pernah sekelas dengannya..saat dia 'presentation' ramai yg akan mentertawakannya..aku diam...

kenapa begitu jahil manusia??

mengangkat dirimu sebagai seorang yang sempurna di mata manusia sedangkan apakah pandangan Tuhan-mu terhadap diri kerdil itu?Ingatlah selalu duhai diri..kita tdk selamanya akan berada di atas..jangan terlalu sombong krn bimbang jika sikap itu kau bajai..nantinya akan tumbuh pula dalam dirimu sifat syaitan laknatullah.. bukankah kerana sikap sombongnya itu maka darjatnya sebagai makhluk yang alim menjadi makhluk yang terkutuk??
 
Allah berfirman yang bermaksud: 

 "Hai iblis, apakah yang menghalangi kamu sujud kepada yang telah Ku-ciptakan dengan kedua tangan-Ku. Apakah kamu menyombongkan diri ataukah kamu (merasa) termasuk orang-orang yang (lebih) tinggi?. Iblis berkata: "Aku lebih baik daripadanya, karena Engkau ciptakan aku dari api, sedangkan dia Engkau ciptakan dari tanah."Maka keluarlah kamu dari surga; sesungguhnya kamu adalah orang yang terkutuk.." ( Shaad: 75-76 )